Bahasa Mekanik Indonesia.
Sebagai pengguna sepeda motor pasti
pernah mampir ke bengkel dong! Tentu buat perawatan berkala atau memperbaiki
motornya ketika ada yang rusak. Nah yang namanya mekanik tentu udah paham dong
caranya ngecek kondisi motor. Apalagi kalau motor
anda dipegang sama mekanik yang udah
berpengalaman.
Tapi kadang-kadang anda suka bingung ketika mendengar laporan mekanik pas
selesai beresin motor. Misalnya, “Lahernya Oblak nih Pak!” atau “Sehernya udah
baret!”. Begitu cek di katalog spare parts, malah jadi bingung. Kok gak ada nih
yang namanya Laher ama Seher?
Jangan keburu mikir ditipu mekanik. Positive
thinking dong! Emang ada beberapa istilah dalam mesin motor yang bahasanya rada
unik. Wajar, sebab emang kata serapan sih (warisan penjajah). So, kali ini
bakal Motor Standart bahas beberapa istilah motor, Yuk disimak.
Busi
part kecil-kecil cabe rawit ini
merupakan salah satu komponen vital buat di kendaraan bermotor. Nah asal kata
busi ternyata berasal dari Bahasa Belanda yaitu Bougie.
Seher
Pasti brosis sering denger sama komponen yang satu ini! Yup, seher berasal
dari Bahasa Belanda yaitu Zuiger yg
dibaca swiher. Ketika diucapkan
oleh lidah Indonesia ya jadi seher, alias Piston!
Laher
Ini juga nama salah satu komponen yang sering banget beredar di kalangan
mekanik. Biasanya dipadukan dengan kata Oblak alias peyang. Yup, Laher adalah
istilah lain dari Bearing yang berasal dari Bahasa Belanda yaitu Lager.
Noken
As
Alias camshaft. Kalau nama komponen
yang satu ini emang udah jadi bahasa Indonesia yg baku. Diserap dari Bahasa
Belanda yaitu Nokkenaas. Komponen
ini berfungsi untuk mengatur waktu membuka dan menutup klep sehingga klep
bisa teratur pada saat motor bekerja.
Kruk
As
Mungkin ada yang belum ngeh komponen
yang mana sih Poros Engkol itu. Tapi kalau bilang Kruk
As, bisa jadi Brosis langsung paham. Istilah ini berasal dari Bahasa
Belanda juga yaitu Krukaas.
Bahasa kerennya sih Crankshaft.
Kiprok
Pernah gak anda ngalamin kebingungan
ketika mencari suku cadang yang satu ini di katalog resmi? Ya gak bakal nemu
lah! Soalnya nama asli dari komponen ini adalah Regulator/Rectifier (RR). istilah
Kiprok muncul karena dulunya komponen ini terbuat dari tembaga yang bahasa
kerennya Cuprum. Emang
dasarnya lidah orang Indonesia yg keseleo kalo ngomong cuprum-cuprum terus.
Akhirnya lama-lama jadi kiprok deh.
Sepul
Nah ini dia yang suka sering
disebut-sebut. Sepul adalah generator mini yang menghasilkan daya listrik agar
motor Brosis bisa melaju. Daya listrik ini juga akan disimpan di aki untuk
keperluan lampu dan klakson. Sepul merupakan serapan dari Bahasa Belanda yaitu Spoel yg berarti gulungan! Sebab
isinya sepul kan memang gulungan tembaga.
Keteng
Kalau motor anda berbunyi
tek-tek-tek di bagian head silindernya, ada kemungkinan cam chain atau yang
biasa disebut rantai keteng-nya kendor. Tapi tau gak sih kalo istilah keteng
itu berasal dari Bahasa Belanda, Keten yang
artinya rantai. Segala jenis rantai ya disebutnya keten. Tapi kalau di
Indonesia, nyebut rantai keteng sih pasti kepikirannya rantai yg ada di dalem head
silinder, lucu juga ya kalau ngomong rantai keteng. Artinya jadi rantai rantai
dong. Hehehe.
Namanya Bahasa Indonesia, wajar aja kalau ada
serapan-serapan dari bahasa lain. Apalagi Belanda. Yang penting anda paham nama asli komponen tersebut biar
gak puyeng gara-gara gak nemu parts yg anda cari di katalog spareparts. Mungkin ada yang mau kasih tambahan
istilah-istilah jeroan motor lainnya? Boleh banget! Silahkan ditambah di coment yang ada dibawah posting ini, sekian dari
saya Semoga Bermanfaat
0 Komentar untuk "BAHASA MEKANIK MOTOR STANDART"